Rahasia Kesuburan -
Meskipun suasana bulan Ramadhan kali ini terasa berbeda dibandingkan Ramadhan sebelumnya, tapi aturan menjalani ibadah puasanya tetap sama, tidak ada yang berubah, khususnya menjaga pola makan saat berpuasa sehingga tubuh selalu sehat dan sistem imun pun tetap terjaga. Mau tahu caranya seperti apa? Yuk, cari tahu di sini!
Puasa Ramadhan adalah kegiatan menahan makan dan minum dalam waktu yang ditentukan, yaitu dari subuh hingga datang waktu maghrib, kurang lebih selama 13-14 jam sehari. Selama waktu itu, tentunya tubuh akan merasakan lemas, lelah, haus, dan sebagainya. Hal ini wajar terjadi, karena sebagai bentuk respon tubuh akibat tidak memperoleh nutrisi selama siang hari. Namun, ada cara yang dapat kita lakukan agar saat berpuasa, tubuh tidak mudah lelah dan tetap bugar.
1. Konsumsi makanan yang mengandung banyak air.
Jenis makanan yang mengandung banyak air dapat kamu peroleh dari sayur-sayuran dan buah-buahan. Jadi, jangan lupa ya selalu menambahkan asupan ini ke dalam menu makanan kamu. Beberapa contoh makanan yang dapat menghidrasi tubuh dengan baik selama puasa adalah tomat, semangka, apel, bayam, strawberry, raspberry, anggur, cherry, selada air, delima, air kelapa, daun seledri, jeruk, pir, dan timun.
2. Mengonsumsi makanan sumber karbohidrat kompleks.
Udah pada tahu belum bedanya karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks? Karbohidrat sederhana memiliki nilai gizi yang rendah, kadar gula tinggi, dan mudah dicerna, sehingga tubuh lebih cepat merasa lapar. Contoh karbohidrat sederhana adalah beras putih, roti tawar, donat, serta olahan tepung terigu dan tepung beras.
Berbeda dengan karbohidrat kompleks, karbohidrat ini memberikan cadangan energi lebih untuk tubuh, memberikan rasa kenyang lebih lama, dan menekan nafsu makan. Oleh sebab itu, sangat dianjurkan mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sahur, supaya tetap kuat menjalani ibadah puasa. Kamu bisa mendapatkan karbohidrat kompleks ini dari outmeal, beras merah, ubi jalar, jagung, dan alpukat.
3. Jangan langsung rebahan kalau kamu merasa lelah saat puasa.
Ini sering banget kita lakukan saat puasa. Begitu badan lemes, langsung deh kita auto rebahan. Padahal, rebahan ini justru tidak memberikan efek dalam menghemat energi dan membuat kamu semakin lemes sampai datang waktu berbuka. Kamu cukup melakukan aktivitas fisik ringan, seperti berjalan, peregangan, yoga, dan sejenisnya yang akan memberikan energi lebih untuk kamu, sehingga badan pun jadi fit kembali.
4. Hindari konsumsi kafein, makanan asin, serta makanan tinggi gula dan lemak.
Makanan yang mengandung kafein memicu efek diuretik. Efek ini akan membuat kita sering buang air kecil, sehingga memicu kondisi dehidrasi saat puasa. Begitu pula dengan makanan asin, akan memicu kita lebih mudah haus, sedangkan makanan berlemak dan tinggi gula akan membuat tubuh lebih cepat lelah.
5. Selalu cukupkan minum air putih.
Selama puasa, tubuh akan mengalami dehidrasi. Untuk mengembalikan hidrasi tubuh, maka kita harus melakukan rehidrasi dengan mencukupkan minum air putih saat berbuka hingga saat sahur. Kamu bisa menjadwalkan konsumsi air putih dengan cara seperti ini.
1 gelas bangun sahur + 1 gelas setelah makan sahur + 1 gelas saat berbuka puasa + 1 gelas setelah solat magrib + 1 gelas setelah makan + 1 gelas setelah solat isya + 1 gelas setelah solat tarawih + 1 gelas sebelum tidur
Dan jangan lupa juga nih Sobat RK, cukupkan istirahat dan tidur, supaya badan dapat melakukan recharge energy dan sistem metabolisme tubuh, sehingga tubuh kembali fit esok harinya.
Baca juga :
Makanan Buka Puasa yang Baik untuk Kesehatan Kesuburan
Bisakah Melakukan Suntik KB Saat Menjalankan Ibadah Puasa?
5 Nutrisi yang Wajib Dipenuhi Oleh Ibu Hamil Saat Berpuasa
‘Whatever you are, be a good one’.
