Viral Penggunaan Ramuan Tradisional Detoks Vagina, Amankah?

Viral Penggunaan Ramuan Tradisional Detoks Vagina, Amankah?

Bagikan via Whatsapp!

Rahasia Kesuburan -

Saat ini, para ladies banyak sekali menggunakan ramuan tradisional untuk detoks vagina. Padahal area vagina tergolong kulit yang sensitif. Lalu, benarkah pemakaian ramuan tradisional untuk organ vagina itu aman?

mengenal-hpv-yang-berpotensi-menyebabkan-kanker-serviks

Memiliki area vagina yang bersih, kencang dan beraroma  sedap menjadi dambaan para ladies. Sehingga banyak dari ladies yang tertarik melakukan perawatan vagina secara tradisional dan  melakukan perawatan ratus ataupun spa vagina. Biasanya, sebagian dari metode perawatan vagina tersebut dilakukan dengan teknik penguapan. Hal ini dipercaya dapat mengoptimalkan khasiat dari bahan-bahan yang digunakan. Anda ingin melakukannya juga? Tunggu dulu, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui:

a. Gunakan Hanya Di Area Luar Vagina

Sebenarnya penggunaan ramuan tradisional ini boleh saja selama memang benar berbahan alami yang memang secara khusus diformulasikan untuk bagian luar vagina. Selain itu, karena berbahan dasar alami maka pastikan secara baik bahwa cara pengolahannya tepat. Kemudian, pastikan Anda menggunakannya hanya di area luar dan jangan sampai terlalu bersemangat menggunakan hingga ke area dalam. Tindakan ini justru akan mempengaruhi kondisi lingkungan vagina yang dapat menimbulkan masalah kesehatan lain.

b. Perhatikan Suhu yang Digunakan 

Gunakan suhu yang tepat agar area vagina ladies tidak mengalami iritasi. Jadi, bila Anda menggunakan air rebusan  maka pastikan air tersebut didiamkan dulu sampai suhunya netral atau sama dengan suhu ruangan. Kemudian bilas dengan bersih. Sejauh ini, penggunaan teknik penguapan masih kontroversi dan belum ada pembuktian ilmiah dikalangan medis. Hal ini karena teknik penguapan yang menggunakan  suhu air yang terlalu hangat, bahkan cenderung panas, dapat membuat kulit vagina kemerahan sehingga dapat menimbulkan iritasi hingga luka bakar. Apalagi bila ini dilakukan dalam frekuensi sering.  Ini semua karena  kulit di area vagina relatif lebih sensitif dan tipis dibandingkan dengan area tubuh lainnya. Oleh karena itu, metode perawatan vagina apapun yang Anda pilih, pastikan suhunya netral sehingga aman digunakan.

Baca juga:  Alergi pada Area Vagina Karena Pembalut? Ini Pemicunya!

c. Pastikan Ramuan Bebas Bahan Kimia Berbahaya

Selain kebersihan saat proses pengolahan dan penggunaan suhu yang tepat, pastikan pula tidak ada bahan tambahan kimia tercampur dalam ramuan yang belum teruji klinis keamanannya.Tambahan bahan kimia yang belum tentu aman tersebut dapat memicu reaksi alergi hingga infeksi. Jadi bijaklah memilih ramuan tradisional yang untuk kesehatan vaginamu.

labiaplasty-bolehkah-dilakukan

Jadi kesimpulannya AMAN menggunakan ramuan tradisional untuk merawat kesehatan vagina selama Anda mengikuti langkah diatas. Ingat ladies, Anda harus benar-benar bijak dalam memilih ramuan tradional dan mengolah penggunan ramuan tersebut dengan benar.

Hati-hati dengan penggunaan vaginal douche mengandung air, baking soda, cuka, pewangi, dan antiseptik. Hingga  saat ini, belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan manfaat vaginal douche untuk kesehatan reproduksi wanita. Kebanyakan dokter dan tenaga kesehatan malah menganjurkan para wanita untuk tidak membersihkan Miss V dengan vaginal douche. Pasalnya, douching justru bisa menimbulkan bahaya yang tidak setimpal dengan sensasi rasa segar yang diberikannya. Permasalahan yang muncul karena penggunaan vaginal douche  adalah infeksi organ reproduksi, masalah kehamilan, radang panggul, hingga kanker serviks.

Perawatan vagina secara Alami dapat juga menjadi pilih yang tepat untuk para ladies. Salah satunya adalah dengan menjaga kesehatan tubuh secara umum. Anda dianjurkan untuk rutin mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang, cukup minum air putih, dan aktif berolahraga, seperti berlari atau berjalan kaki untuk mengencangkan panggul. Tidak lupa untuk selalu melakukan seks yang aman dan sehat yah ladies. Hal ini juga bagian terpenting dalam perawatan vagina.