Masa Nifas: Pentingnya Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi Bunda

Pentingnya Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi Bunda Pada Masa Nifas

pentingnya-menjaga-kesehatan-organ-reproduksi-bunda-pada-masa-nifas
Bagikan via Whatsapp!

Rahasia Kesuburan -

Berdasarkan data hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SKDI)  tahun 2012 angka kematian Ibu di Indonesia masih tinggi yaitu sebesar 359 per 100.000  kelahiran. Salah satu penyebab kematian yang paling banyak terjadi adalah pada masa nifas karena pendarahan yang tidak terkontrol. Oleh karena itu selain berfokus untuk merawat bayi, Bunda juga memerlukan waktu untuk bisa pulih dari luka pasca persalinan.

Masa pemulihan atau disebut dengan masa nifas umumnya memerlukan waktu 6-8 minggu. Dalam jangka watu inilah penting sekali untuk menjaga kesehatan organ reproduksi Bunda agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Beberapa hal yang harus Bunda perhatikan selama Masa Nifas:

beberapa-hal-yang-harus-bunda-perhatikan-selama-masa-nifas

  1. Periksa kondisi kesehatan ke dokter atau bidan Bunda minimal 4x setelah persalinan dengan rentang waktu 6 jam, 6 hari, 2 minggu, dan 6 minggu setelah persalinan;
  2. Penuhi asupan nutrisi untuk Bunda;
  3. Usahakan istirahat yang cukup, Bunda bisa ikut tidur ketika bayi sedang tidur;
  4. Usahakan untuk mengelola stres, apabila Bunda merasa kelelahan segera minta pertolongan keluarga terdekat untuk membantu merawat bayi;
  5. Periksa suhu tubuh Bunda secara berkala, tidak boleh melebihi 38 derajat Celsius;
  6. Perhatikan kemampuan Bunda untuk berkemih; dan
  7. Periksa kondisi tekanan darah dan kondisi darah yang keluar

Apa yang terjadi pada tubuh selama masa nifas?

Selama masa nifas terjadi, pemulihan organ reproduksi meliputi rahim, perenium dan juga vagina. Pada saat masa nifas terjadi sekresi cairan rahim dan juga darah, hal ini normal terjadi. Campuran darah darah dan cairan rahim ini disebut dengan lokia. Volume lokia yang keluar rata-rata adalah 240-270 ml atau 4x lipat dari volume darah pada saat menstruasi. Sekresi lokia ini dapat meningkatkan nilai pH vagina menjadi bersifat basa. Kenaikan nilai pH dapat mempercepat pertumbuhan mikroorganisme jahat.

Perhatikan personal higiene untuk menjaga kesehatan organ reproduksi

Untuk mengatasi hal tersebut Bunda harus memperhatikan personal higiene, termasuk juga memilih pembalut yang berkualitas selama dalam masa nifas. Pilihlah pembalut yang memiliki daya serap tinggi sehingga area vagina tidak lembab. Sissi Princess adalah rangkaian pembalut yang memiliki teknologi  SAP (Super Absorbent Polymeryang memiliki daya serap tinggi dan Leak Proof System mengikat kuat cairan ataupun  darah agar tidak tembus.

Selama dalam masa pemulihan Bunda mungkin mengalami nyeri pada area sekitar vagina dan perut bawah, hal ini terjadi karena adanya luka selama persalinan. Sissi Princess mengandung Far Infrared Anion Chip dapat mengurangi rasa nyeri tersebutFar Infrared Anion Chip bekerja dengan melancarkan peredaran darah, dan mengalirkan panas. Panas inilah yang dapat mengurangi ketegangan pada otot superfisial dan mengurangi rasa nyeri. Gunakan Sissi Princess varian Night untuk perlindungan masa nifas yang maksimal. Sissi Princess, Every Woman Needs.

Baca juga:

  1. Mengenal Perbedaan Darah Menstruasi dan Nifas
  2. Inilah 6 Manfaat Menyusui Bayi Bagi Kesehatan Sang Ibu
  3. 6 Tips Meningkatkan Gairah Bercinta yang Hilang Usai Melahirkan