Inilah Perubahan Yang Terjadi Pada Wanita Ketika Sudah Menstruasi

Inilah Perubahan Yang Terjadi Pada Wanita Ketika Sudah Menstruasi

inilah-perubahan-yang-terjadi-pada-wanita-ketika-sudah-menstruasi
Bagikan via Whatsapp!

Rahasia Kesuburan -

Ketika Anda sudah mengalami menstruasi, tandanya Anda sudah siap untuk dibuahi. Dimana, wanita yang sudah menstruasi akan mengalami perubahan pada dirinya. Hal ini berkaitan dengan siklus menstruasi yang dialami wanita pada umumnya.

Beberapa dari Anda mungkin tidak menyadarinya. Namun, wanita yang sudah menstruasi akan mengalami perubahan pada dieinya, baik secara fisik maupun psikis. Hal ini dipengaruhi karena adanya perubahan hormon dalam tubuh saat mengalami menstruasi. Lalu, perubahan apa saja yang terjadi pada tubuh saat mengalami menstruasi?

Hal apa saja yang terjadi saat anda mengalami gejala menstruasi?

Siklus menstruasi yang teratur dengan gejala menstruasi yang biasa terjadi menandakan bahwa hormon dalam tubuh Anda dapat bekerja dengan baik. Sedangkan, siklus menstruasi yang tidak teratur menandakan bahwa adanya hormon dalam tubuh yang bermasalah. Hormon ini tidak hanya penting untuk sistem reproduksi saja, tetapi juga penting untuk kesehatan jantung dan tulang Anda. Hormon yang ada didalam tubuh tersebut adalah hormon estrogen.

Tidak hanya hormon estrogen saja. Namun, hormon lain juga berperan dalam siklus menstruasi, mempengaruhi suasana hati, dan bisa menyebabkan perubahan atau gejala pada tubuh. Apa saja yang terjadi selama siklus menstruasi?

1. Pada hari 1-5 siklus menstruasi.

Saat menstruasi tubuh akan mengalami perubahan. Dimana, kadar hormon estrogen dan progesteron berada pada kadar yang paling rendah. Mungkin, Anda akan merasakan kram atau sakit di sekitar perut, mulai dari tingkat ringan sampai parah.

Kram ini disebabkan oleh hormon prostaglandin yang berperan dalam memicu kontraksi di rahim, agar lapisan rahim terkikis dan dikeluarkan melalui darah menstruasi. Hal ini dikarenakan sel telur yang dikeluarkan tubuh tidak dapat dibuahi oleh sperma.

Pada beberapa wanita, prostaglandin yang tinggi saat menstruasi juga bisa menyebabkan mual, muntah, diare, bahkan sakit seperti flu. Sedangkan, estrogen dan progesteron yang menurun juga bisa menyebabkan Anda menjadi mudah marah dan tidak merasa seperti diri sendiri.

Untuk selalu menjaga kebersihan diarea miss v, terutama di hari menstruasi Anda. Penting dilakukan untuk mencegah infeksi miss v. Untuk membersihkan miss v cukup dengan air hangat atau Anda juga bisa menggunakan produk pembersih kewanitaan yang mengandung povidone-iodine (bukan sabun), jika dibutuhkan terutama saat menstruasi.

2. Pada hari 6-13 siklus menstruasi.

Pada hari 6-13 merupakan hari-hari terakhir Anda menstruasi. Dimana, darah yang keluar akan menghilang sedikit demi sedikit. Kadar estrogen mulai meningkat, karena indung telur sudah mulai melepaskan telur lagi untuk siklus menstruasi berikutnya.

Peningkatan estrogen mempengaruhi peningkatan serotonin dan dopamin di bagian otak dan juga meningkatkan aliran darah ke otak. Hal ini membuat Anda dapat merasa lebih baik secara mental maupun fisik. Mungkin ini terjadi karena kadar estrogen bisa membantu otot menyerap glukosa lebih baik, sehingga bisa menggunakan energi yang lebih baik.

3. Pada hari 14-15 siklus menstruasi.

Pada hari 14-15 (fase ovulasi) merupakan waktunya tubuh melepaskan sel telur yang biasa terjadi. Hingga saat ini, hormon estrogen Anda sedang dalam puncaknya dan Anda sedang dalam hasrat bercinta yang tinggi. Berhubungan intim pada sekitar waktu ovulasi dapat meningkatkan kesempatan Anda untuk hamil.

Anda mungkin bisa memperkirakan waktu ovulasi dari berbagai tanda, seperti suhu tubuh basal sedikit meningkat saat mengalami ovulasi dan perubahan lendir pada mulut rahim. Mendekati waktu ovulasi, lendir mulut rahim akan terlihat lebih kental, transparan, dan elastis, seperti putih telur.

Pada sekitar waktu ovulasi, sebaiknya Anda berhati-hati untuk berolahraga. Oleh karena itu, penelitian telah menemukan bahwa sendi lutut wanita cenderung lebih longgar pada saat ini, sehingga wanita lebih rentan mengalami cedera.

4. Pada hari 16-28 siklus menstruasi.

Waktu ini bisa dikatakan sebagai premenstruasi. Biasanya, Anda mungkin mulai mengalami gejala yang tidak baik, seperti :

  • Kulit pada wajah lebih berminyak, sehingga Anda mudah jerawatan.
  • Merasa cepat lelah.
  • Payudara terasa kencang.
  • Sakit kepala atau migrain.
  • Mudah marah.
  • Mengalami perubahan mood swing.
  • Sakit punggung.
  • Perut kembung.

Gejala-gejala premenstruasi tersebut semakin terlihat saat mendekati waktu menstruasi. Hal ini terjadi karena hormon estrogen dan progesteron mulai menurun apabila sel telur tidak segera dibuahi.

 

Baca Juga :

7 Tanda-Tanda Awal Kehamilan Yang Tidak Disadari Dan Kerap Diabaikan !

Mengapa Anda Mengalami Nyeri Saat Menstruasi? Inilah Penjelasannya

Payudara Saya Sakit Saat PMS, Apakah Ini Pertanda Normal?